nusakini.com - Jeddah - Rombongan owner travel penyelenggara Umroh dan Haji berasal dari Makassar, Jakarta, Bandung dan Semarang tiba di Arab Saudi dengan menggunakan pesawat no fligh SV 819 dan mendarat di bandara King Abdul aziz International Airport, Kamis (13/1/2022)

Keberangkatan mereka kali ini untuk melaksanakan ibadah Umroh sekaligus meninjau langsung kondisi Saudi saat ini terkait aturan yang telah memperbolehkan jamaah Umroh khususnya Indonesia untuk masuk ke KSA (kerajaan Arab Saudi). 

Sejumlah pimpinan pengelola travel umroh dan haji yang ikut dalam rombongan diantaranya, PT. Randa Azzahra Alharamain, PT. Zhata insan wisata, PT Dzakiyah travel, PT. Alhabsah mabruro tour, PT. Almagfirah barokah tour, PT. Azzahro mitra usaha Semarang dan Nusa travel.

Andi Nurmaedah Mustari, CEO PT. Randa Azzahra Alharamain, mengatakan ini dalam rangka peningkatan pelayanan pelaksanaan ibadah umroh dan haji terkait regulasi pemerintah yang diterapkan saat ini baik di Indonesia sendiri maupun yang berlaku di KSA.

“Misalnya pemberlakuan karantina saat tiba Saudi baik jamaah yang landing Madinah maupun jamaah yang landing Jeddah,” ucap Andi Nurmaedah.

Lebih lanjut dia mengatakan, sangat perlu diperhatikan bagi calon jamaah umroh selain paspor visa hotel karantina kedatangan, juga dosis vaksin moderna, pfizer, jhonson dan astrazeneca pastikan dosisnya sudah cukup dan khusus bagi vaksin sinovac saat ini diharuskan untuk menggunakan Boster sesuai yang di tetapkan dan juga harus memastikan aplikasi Tawakalna aktif sebelum melaukan ibadah umroh.

“Umroh dan haji tentunya menjadi impian umat muslim seluruh dunia, sekaligus untuk menyempurnakan rukun Islam yang ke lima, tentunya harapan dari tim delegasi travel agar kedepannya umroh bisa segera normal kembali, terkait pemberlakuan karantina bisa lebih berkurang,” pungkasnya (*)